Selasa, 14 April 2020

Ini Sebabnya Mengapa Kulit Wajah Berjerawat Ketika Sedang Karantina Mandiri

King News - Mungkin selama karantina mandiri di rumah, Kamu berpikir bahwa kulit wajah akan tetap bersih, lebih cerah, putih dan glowing. Dan, selama di rumah pun pasti tidak perlu memperhatikan kulit wajah karena, merasa tidak perlu ke luar rumah.
Namun sayangnya bukannya kulit menjadi tetap bersih selama karantina mandiri tapi, justru malah Berjerawat. Padahal, kulit pun tidak pernah terpapar oleh debu, polusi, dan juga radikal bebas.
Nah, ini beberapa alasan mengapa kulit Kamu menjadi bermasalah ketika karantina mandiri. Dilansir dari laman Misskyra, Rabu, (8/4), berikut adalah sebab mengapa kulit menjadi Berjerawat.
Stres
Kita sudah tahu bahwa stres adalah salah satu penyebab utama masalah kulit seperti jerawat. Ini sering terjadi karena stres dapat mengganggu keseimbangan hormon dan dapat merugikan kesehatan serta kulit Kamu. Jadi, pilihlah beberapa kegiatan penghilang stres dan lakukan segalanya dengan menyenangkan selama pandemi Coona ini.
Mencoba produk baru
Mungkin, karena Kamu tidak terlalu banyak kegiatan di rumah akhirnya mencoba beberapa rutinitas perawatan kulit terbaru Kamu. Padahal, belum tentu cocok dengan kulit wajahmu.
Nah, itulah yang menyebabkan kulit wajah menjadi bermasalah sehingga mulai muncul jerawat. Ketahuilah tidak semua produk kecantikan cocok untuk semua kulit wajah. Apalagi, selama pandemi Corona ini, semua orang dilarang untuk melakukan treatment ke salon kecantikan.
Jadi, lebih baik pilihlah produk kecantikan yang cocok untuk kulit Kamu sebelum menyesal dan Berjerawat.
Jadwal menjadi kacau
Mungkin, karena work from home jam tidur pun menjadi berantakan dan kacau. Misalnya, Kamu tidur jam 2 pagi atau jam 3 pagi dan bangun jam 11 pagi atau lebih. Sehingga, jadwal tidur menjadi buruk dan dapat mengacaukan jadwal pekerjaan, makan, dan hampir semua jadwal lain yang Kamu sudah atur terganggu.
Akibatnya, ini berdampak pada kulit Kamu dan mulai bermasalah seperti Berjerawat, dan kusam. Jadi, kembali ke jadwal normal sebelum pandemi ini mulai dan pastikan Kamu menaatinya.
Tidak melakukan perawatan
Ketika sebelum pandemi ini melanda, mungkin Kamu mempunyai kebiasaan memakai banyak produk perawatan kulit atau makeup, dan kulit wajah pun cenderung terbiasa dengan produk tersebut.
Jadi, ketika Kamu tiba-tiba berhenti menggunakan semua ini, kulit mulai bereaksi dan bermasalah. Hal ini juga disebut sebagai kulit isolasi atau pembersihan kulit. Tipsnya, walaupun kulit mu bermasalah, jangan tergoda untuk mulai memakai produk lagi, sebaliknya biarkan kulit Kamu bernafas dan sembuh sendiri.

Sumber : Akurat.co

Makanan Ini Berikan Manfaat Maksimal Saat Perut Kosong di Pagi Hari

King News - Selepas tidur di malam hari dan bangun di pagi hari, tentu perut akan merasa lapar. Alhasil, Sarapan menjadi sangat penting. 
Beberapa Makanan memang sangat menggairahkan untuk dikonsumsi saat pagi, seperti roti. Tetapi roti mengandung ragi yang dapat mempengaruhi lapisan perut dan menyebabkan masalah lambung. 
Lantas Makanan apa saja yang baik dikonsumsi pada pagi hari? Tenang saja, bagi kamu yang bingung kali ini AkuratKuliner ingin berbagi tips menarik, seperti dirangkum dari laman Times of India. Yuk simak tips berikut! 
Air hangat dan madu 
Selepas tidur tentu perut akan kosong. Kamu bisa mengambil secangkir air hangat dan madu untuk dikonsumsi pada pagi hari. 
Dimana, madu mengandung mineral, vitamin, flavonoid, dan enzim yang bertanggung jawab untuk menjaga usus agar tetap bersih. 
Pepaya 
Pepaya tentu sangat dianjurkan karena dapat mengatur pergerakan usus. Pepaya merupakan Makanan super yang baik untuk dikonsumsi saat Perut Kosong
Pepaya juga akan mengeluarkan racun dan menurunkan kolesterol jahat dan mencegah penyakit jantung. 
Bubur 
Bubur merupakan Sarapan yang luar biasa untuk dikonsumsi pagi hari. Karena, rendah kalo gitu dan tinggi gizi. 
Bubur juga dapat menghilangkan racun dari tubuh yang membuat usus semakin sehat. Tentu, rasa kenyang akan kamu dapatkan untuk waktu yang lama. 
Semangka 
Buah-buahan selalu menjadi pilihan yang baik untuk dikonsumsi saat Sarapan, salah satunya semangka yang terdiri dari 90 persen air. 
Semangka penuh dengan elektrolit dan juga mengandung likopen yang tinggi, hal tersebut dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mata. 
Kacang-kacangan 
Makan segenggam kacang merupakan suatu keharusan di pagi hari agar usus tetap sehat. 
Kacang dapat meningkatkan pencernaan dan dapat menormalkan tingkat pH lambung kamu. Pasatikan makan dalam jumlah yang sedang karena, jika terlalu banyak akan membuat penambahan berat badan. 

Sumber : Akurat.co

Selain dari Matahari, Ini Makanan yang Mengandung Vitamin D

King News - Di tengah wabah Covid-19, konsumsi Vitamin D sangat penting untuk kekebalan tubuh. Selain itu, dapat menjauhkan kamu dari depresi dan dapat meningkatkan energi. 
Sinar Matahari tak diragukan lagi dalam memberikan Vitamin D dan baik untuk kesehatan. Untuk itu, semua orang dianjurkan agar berjemur di pagi hari. 
Namun, Vitamin D juga berasal dari beberapa makanan. Seperti dirangkum AkuratKuliner dari laman The Health Site, berikut beberapa makanan yang harus kamu konsumsi karena mengandung Vitamin D
Ikan
Di antara makanan alami, ikan ternyata memiliki kandungan Vitamin D, seperti salmon dan sarden. Faktanya, satu porsi salmon dapat memberikan kamu 32 persen nutrisi harian. 
Telur 
Kuning telur merupakan sumber Vitamin D. Namun, kandungan vitamin tersebut tergantung dari paparan sinar Matahari dan kandungan Vitamin D dari pakan ayam. 
Untuk itu, kamu bisa masukan telur kedalam makanan di setiap hari, agar mendapatkan manfaat Vitamin D tersebut. 
Jamur
Kamu bisa mengonsumsi jamur agar mendapatkan Vitamin D. Jamur salah satu diantara sumber tumbuhan alami yang mengandung nutrisi tersebut. 
Seperti halnya manusia, jamur juga dapat mensintesis nutrisi tersebut ketika terpapar sinar Matahari
Susu atau jus 
Vitamin D seringkali ditambahkan ke dalam susu dan jus jeruk. Namun, jumlahnya lebih sedikit dari ikan yang berminyak. 
Susu terfortifikasi hanya memenuhi kebutuhan 16 persen Vitamin D untuk tubuh. Sedangkan, jus jeruk hanya mampu di angka 17 persen. 

Sumber : Akurat.co

Selain Obesitas, Ini Faktor Risiko Lain yang Rentan Terhadap Covid-19

King News - Obesitas ternyata dapat meningkatkan risiko infeksi Covid-19. Hal tersebut dikatakan oleh seorang ahli epidemiologi asal Prancis yang bernama Profesor Jean-François Delfraissy. 
Profesor Delfraissy mengklaim bahwa Obesitas dapat meningkatkan kerentanan terhadap coronavirus baru. Hal ini bisa membuat jadi salah satu faktor penting di balik tingginya prevelensi infeksi di Amerika Serikat. 
Bahkan, Delfraissy berpendapat bahwa tingkat kematian hanya menginjak angka 2 persen bagi pasien muda. Namun, meningkatkan 14 persen dalam kasus seseorang yang menderita Obesitas
Selain itu, bukan hanya Obesitas saja yang memiliki faktor risiko. Seperti dirangkum AkuratHealth dari laman Times of India, ini beberapa faktor risiko lain. 
Penyakit jantung 
Dalam wawancara terbaru dengan Dr. Ashok Seth, Ketua Fortis Escorts Heart Insitute, New Delhi, mengatakan sekitar 40 persen orang yang dirawat di rumah sakit dan menjadi lebih serius karena memiliki masalah jantung. 
"Virus ini tidak hanya menyerang paru-paru, tetapi jantung juga. Ini membuat penderitaan stroke dan orang yang hidup dengan penyakit jantung lebih rentan," katanya. 
Diabetes
Kadar gula darah yang tinggi dapat menghambat sel kekebalan tubuh. Sistem kekebalan yang terganggu akan membuat seseorang sulit melawan infeksi apapaun termasuk Covid-19
Untuk itu, agar tetap aman, penting konsumsi obat yang telah diresepkan oleh dokter. 
HIV
Para ahli berpendapat bawah sist kekebalan tubuh yang tergangguembuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi, salah satunya yang mengindap HIV. 
Dimana, seseorang yang mengidap HIV akan mengalami gejala dan komplikasi yang lebih buruk, seperti gagal nafas, hingga kegagalan multi organ dan syok septik. 

Sumber : Akurat.co

Untuk Layanan Perbankan, Nasabah BNI tak Perlu Keluar Rumah


King News - Pemerintah telah mengimbau perusahaan di daerah dengan risiko tinggi penularan virus corona (COVID-19) untuk menjalankan Sistem Work From Home, sebagai upaya untuk menekan penyebaran virus mematikan tersebut. Namun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) tetap memaksimalkan pelayanannya dengan bantuan teknologi.

Ini yang memungkinkan pelayanan terhadap nasabah tetap berjalan. Dengan bantuan gadget dan koneksi internet, nasabah tetap dapat bertransaksi dan berinteraksi dengan petugas bank, dalam hal ini petugas BNI Contact Center, tanpa perlu keluar dari rumah. 

Pemimpin Unit Pusat Layanan Pelanggan BNI Rahmat Pertinda mengatakan bahwa BNI mendukung penuh himbauan pemerintah terkait Work From Home. Layanan BNI Call 1500046 tetap bertugas secara prima untuk membantu nasabah yang memerlukan layanan perbankan BNI.

"Nasabah tetap dapat menghubungi Layanan Phone Banking BNI Call 1500046 selama 24 jam untuk mendapatkan bantuan dari petugas tanpa harus meninggalkan rumah. BNI Call 1500046 dapat melayani permintaan informasi, perubahan data, penanganan keluhan dan transaksi melalui BNI Phone Banking," ujar Rahmat di Tangerang Selatan, Banten, Selasa, (17/3/2020). 

Rahmat menambahkan, pada situasi ini nasabah dapat memanfaatkan layanan E Channel BNI seperti BNI Mobile Banking, BNI Internet Banking, BNI SMS Banking, dan ATM BNI. Apabila mengalami kendala, silakan hubungi 1500046.

Corporate Secretary BNI Meiliana mengatakan apabila tetap membutuhkan layanan perbankan di cabang, masyarakat pun tidak perlu khawatir karena di setiap kantor cabang, BNI menerapkan protokol pengamanan korona.

Protokol tersebut antara lain protokol tindakan preventif, yaitu berupa pengecekan suhu tubuh kepada semua orang yang masuk dan keluar dari Kantor Cabang BNI dan menyiapkan Hand Sanitizer di lokasi-lokasi yang mudah dijangkau oleh nasabah. Hand Sanitizer juga disiapkan pada para petugas di front office yang bertemu langsung dengan masyarakat, seperti Teller dan Customer Service.

“Untuk perlindungan maksimal, kami telah menyemprotkan cairan desinfektan di kantor cabang BNI, ATM dan ruang-ruang kerja, sehingga penularan virus Corona akan semakin kami minimalkan,” ujar Meiliana.


Perlu Layanan Perbankan? Nasabah Tidak Perlu Keluar Rumah

King News - Pemerintah telah mengimbau perusahaan di daerah dengan risiko tinggi penularan virus corona (COVID-19) untuk menjalankan Sistem Work From Home, sebagai upaya untuk menekan penyebaran virus mematikan tersebut. Namun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) tetap memaksimalkan pelayanannya dengan bantuan teknologi.

Ini yang memungkinkan pelayanan terhadap nasabah tetap berjalan. Dengan bantuan gadget dan koneksi internet, nasabah tetap dapat bertransaksi dan berinteraksi dengan petugas bank, dalam hal ini petugas BNI Contact Center, tanpa perlu keluar dari rumah. 

Pemimpin Unit Pusat Layanan Pelanggan BNI Rahmat Pertinda mengatakan bahwa BNI mendukung penuh himbauan pemerintah terkait Work From Home. Layanan BNI Call 1500046 tetap bertugas secara prima untuk membantu nasabah yang memerlukan layanan perbankan BNI.

"Nasabah tetap dapat menghubungi Layanan Phone Banking BNI Call 1500046 selama 24 jam untuk mendapatkan bantuan dari petugas tanpa harus meninggalkan rumah. BNI Call 1500046 dapat melayani permintaan informasi, perubahan data, penanganan keluhan dan transaksi melalui BNI Phone Banking," ujar Rahmat di Tangerang Selatan, Banten, Selasa, (17/3/2020). 

Rahmat menambahkan, pada situasi ini nasabah dapat memanfaatkan layanan E Channel BNI seperti BNI Mobile Banking, BNI Internet Banking, BNI SMS Banking, dan ATM BNI. Apabila mengalami kendala, silakan hubungi 1500046.

Corporate Secretary BNI Meiliana mengatakan apabila tetap membutuhkan layanan perbankan di cabang, masyarakat pun tidak perlu khawatir karena di setiap kantor cabang, BNI menerapkan protokol pengamanan korona.

Protokol tersebut antara lain protokol tindakan preventif, yaitu berupa pengecekan suhu tubuh kepada semua orang yang masuk dan keluar dari Kantor Cabang BNI dan menyiapkan Hand Sanitizer di lokasi-lokasi yang mudah dijangkau oleh nasabah. Hand Sanitizer juga disiapkan pada para petugas di front office yang bertemu langsung dengan masyarakat, seperti Teller dan Customer Service.

“Untuk perlindungan maksimal, kami telah menyemprotkan cairan desinfektan di kantor cabang BNI, ATM dan ruang-ruang kerja, sehingga penularan virus Corona akan semakin kami minimalkan,” ujar Meiliana.


Sumber : iNews.id

Polda Metro Jaya Coba Lebih Dalam Ungkap Kasus Pembobolan Bank BCA Sampai Rp 22 Milliar,


King News - Memanfaatkan maintenance, atau perbaikan data berkala pada sebuah bank swasta nasional yaitu BCA, kelompok pembobolan perbankan asal Sumatera Selatan ini, secara acak melakukan pengisian deposito menggunakan virtual account, pada sebuah aplikasi miliknya.
Pengisian ke virtual account ini, dilakukan berkali kali tanpa mengurangi saldo rekening milik pelaku, namun yang berkurang justru uang bank yang disasar. Menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Nana Sudjana, dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (6/3/2020), di halaman Reskrimum.
Kasus ini berawal dari laporan Bank BCA, yang mengalami kerugian sekitar dua puluh dua milyar lebih, akibat dibobol dengan cara pengisian deposito menggunakan virtual account, dan juga kartu kredit.
Menurut Kapolda, berdasarkan laporan tersebut Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, bergerak cepat, dan mengerahkan 60 personel dengan dibantu 40 personel dari Polda Sumatera Selatan, menangkap 7 orang pelaku di wilayah Palembang.
Selain tujuh pelaku pembobol bank, polisi juga menangkap 2 pelaku pembobol kartu kredit. Pengungkapan pembobol kartu ktedit ini, pengembangan dari tertangkapnya salah satu daftar pencarian orang, DPO pada kasus pembobolan rekening milik Ilham Bintang, beberapa minggu lalu.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan dua buah senjata api jenis revolver berikut peluru, berbagai HP, buku tabungan dan kartu kredit. Akibat perbuatan ini, pelaku diancam pasal 362, 372 Undang-Undang Republik Indonesia tahun 2010, dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Sumber : Antvklik.com

Sampai Rp 22 Milliar, Polda Metro Jaya Coba Lebih Dalam Ungkap Kasus Pembobolan Bank BCA


King News - Memanfaatkan maintenance, atau perbaikan data berkala pada sebuah bank swasta nasional yaitu BCA, kelompok pembobolan perbankan asal Sumatera Selatan ini, secara acak melakukan pengisian deposito menggunakan virtual account, pada sebuah aplikasi miliknya.
Pengisian ke virtual account ini, dilakukan berkali kali tanpa mengurangi saldo rekening milik pelaku, namun yang berkurang justru uang bank yang disasar. Menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Nana Sudjana, dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (6/3/2020), di halaman Reskrimum.
Kasus ini berawal dari laporan Bank BCA, yang mengalami kerugian sekitar dua puluh dua milyar lebih, akibat dibobol dengan cara pengisian deposito menggunakan virtual account, dan juga kartu kredit.
Menurut Kapolda, berdasarkan laporan tersebut Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, bergerak cepat, dan mengerahkan 60 personel dengan dibantu 40 personel dari Polda Sumatera Selatan, menangkap 7 orang pelaku di wilayah Palembang.
Selain tujuh pelaku pembobol bank, polisi juga menangkap 2 pelaku pembobol kartu kredit. Pengungkapan pembobol kartu ktedit ini, pengembangan dari tertangkapnya salah satu daftar pencarian orang, DPO pada kasus pembobolan rekening milik Ilham Bintang, beberapa minggu lalu.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan dua buah senjata api jenis revolver berikut peluru, berbagai HP, buku tabungan dan kartu kredit. Akibat perbuatan ini, pelaku diancam pasal 362, 372 Undang-Undang Republik Indonesia tahun 2010, dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Sumber : Antvklik.com

Senin, 13 April 2020

Iklim Usaha Terus Membaik, BNI Ambon Luncurkan Kredit Wirausaha

King News - Situasi dan kondisi yang semakin aman turut menumbuh kembangkan sektor Usaha Kecil dan menengah (UKM) di kota Ambon. Melihat peluang ini, Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Ambon, meluncurkan program Rejeki Kredit Wirausaha.

Peluncuran program yang menawarkan berbagai kemudahan untuk pengembangan bidang UKM ini digelar Kamis (23/5) di Ambon Plaza (Amplaz) yang turut dihadiri oleh Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH, perwakilan Bank Indonesia, mitra usaha serta para nasabah BNI.
Kepala BNI Cabang Ambon, Egos Mahar, menjelaskan program Kredit Wirausaha ini merupakan program nasional yang dilaksanakan di 14 kota besar dan 40 kota kecil di Indonesia, termasuk kota Ambon.
Program ini sendiri, jelasnya, bertujuan untuk meningkatkan awareness atau kepedulian terhadap pembiayaan bagi wirausaha pada segmen UKM.
“Kepedulian kita diwujudkan melalui produk kredit yang kita namakan BNI Wirausaha. Produk ini sudah cukup lama namun masih kurang mendapat perhatian, sehingga kita lakukan peluncuran program di hari ini,”ujarnya.
Egos tandaskan, fasilitas kredit yang ditawarkan BNI dalam program ini, berkisar antara Rp 50 Juta-Rp 1 Milyar, untuk jangka waktu satu sampai lima tahun. Proses Kredit juga sangat cepat karena BNI Cabang Ambon memiliki kewenangan untuk menyetujuinya.
“Khusus untuk program ini, kami memberikan bunga yang ringan untuk debitur, yakni untuk jangka waktu tiga tahun, bunga hanya 9 persen, atau 0,75 persen/bulan. Selama masa program berlaku, ada keringanan yang dapat dimanfaatkan yakni provisi hanya satu persen, dan potongan biaya administrasi hingga 60 persen,” katanya.
Secara nasional BNI menargetkan penyalurkan kredit segmen UKM sebesar Rp 340 milyar. Untuk di kota Ambon, program ini cukup mendapat sambutan yang cukup baik di kalangan wirausaha kota Ambon dan sekitarnya, hal ini tercermin dari angka perolehan kredit yang telah mencapai Rp 6,82 Milyar dalam 15 hari. Jumlah ini, diakui Egos telah melampaui target program yang hanya Rp Rp.5 Milyar.
“Kami ucapkan terima kasih bagi Pemerintah Kota Ambon telah berhasil menjalankan fungsinya menciptakan kondisi yang aman dan kondusif bagi iklim usaha di kota ini. Diharapkan program ini dapat memberikan keuntungan bagi pelaku UKM,” pungkasnya.
Sementara itu, Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH dalam sambutannya memberi apresiasi bagi BNI atas peluncuran program Rejeki Kredit Wirausaha bagi UKM di Kota Ambon. Dirinya menilai, penempatan kota Ambon sebagai salah satu kota pelaksana program adalah pilihan yang tepat karena telah melalui kajian dan pertimbangan yang matang.
Dikemukakan, dari segi pertumbuhan ekonomi kota ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan, selain itu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Ambon telah menduduki peringkat ke enam secara nasional.
“Tingkat kesejahteraan masyarakat kota Ambon cukup baik, padahal APBD kita sangat kecil. Ini artinya, kemampuan kemandirian masyarakat dalam membangun ekonomi dan kesejahteraannya lebih banyak diusahakan dengan usaha mandiri daripada bergantung kepada pemerintah,”tandasnya.

Sumber : Ambon.go.id

BNI Ambon Memberikan Minibus, Sebagai Bentuk Kerjasama

King News - Kampus UNPATTI, Senin 17/9/2018. Sebagai bentuk kerjasama yang telah dilakukan antara UNPATTI dan Bank BNI Ambon, siang tadi (senin 17/9/2018) Direktur Perkreditan Bank BNI Ambon Ibu D. Limmon atas nama Bank BNI Ambon menyerahkan bantuan dengan memberikan berupa kendaraan Mini Bus kepada Universitas Pattimura yang di terima oleh Rektor UNPATTI Prof. M.J Saptenno. 


Dan Penyerahan itu juga ditandatangani dalam berita acara penyerahan hibah kendaraan Mini Bus oleh keduanya. Dan Selanjutnya yang secara simbolis diserahkan “Kunci” kendaraan kepada Rektor disaksikan pejabat BNI dan Pejabat UNPATTI di pelataran parkir depan Rektorat. 

Setelah menerima kunci, kemudian Rektor dan Ibu Limmon bersama pejabat lainnya menaiki minibus tersebut dan mengelilingi jalan dalam kampus.


Sumber : Unpatti.ac.id

Kamis, 19 Maret 2020

Sampai Rp 22 Milliar, Polda Metro Jaya Coba Lebih Dalam Ungkap Kasus Pembobolan Bank BCA

King News - Memanfaatkan maintenance, atau perbaikan data berkala pada sebuah bank swasta nasional yaitu BCA, kelompok pembobolan perbankan asal Sumatera Selatan ini, secara acak melakukan pengisian deposito menggunakan virtual account, pada sebuah aplikasi miliknya.

Pengisian ke virtual account ini, dilakukan berkali kali tanpa mengurangi saldo rekening milik pelaku, namun yang berkurang justru uang bank yang disasar. Menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Nana Sudjana, dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (6/3/2020), di halaman Reskrimum.

Kasus ini berawal dari laporan Bank BCA, yang mengalami kerugian sekitar dua puluh dua milyar lebih, akibat dibobol dengan cara pengisian deposito menggunakan virtual account, dan juga kartu kredit.
Menurut Kapolda, berdasarkan laporan tersebut Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, bergerak cepat, dan mengerahkan 60 personel dengan dibantu 40 personel dari Polda Sumatera Selatan, menangkap 7 orang pelaku di wilayah Palembang.
Selain tujuh pelaku pembobol bank, polisi juga menangkap 2 pelaku pembobol kartu kredit. Pengungkapan pembobol kartu ktedit ini, pengembangan dari tertangkapnya salah satu daftar pencarian orang, DPO pada kasus pembobolan rekening milik Ilham Bintang, beberapa minggu lalu.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan dua buah senjata api jenis revolver berikut peluru, berbagai HP, buku tabungan dan kartu kredit. Akibat perbuatan ini, pelaku diancam pasal 362, 372 Undang-Undang Republik Indonesia tahun 2010, dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Kini Polisi Berhasil Menangkap 3 Pelaku Pembobolan BCA

King News - Subdirektorat Jatanras Polda Metro Jaya telah menangkap tiga pelaku pembobolan Bank BCA yakni Frandika 28 tahun, Geri (22) dan Heylem Betika (32). Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Nana Sudjana mengatakan tersangka meraup Rp 63 juta dari aksinya.

"Modus yang digunakan adalah pelaku memanfaatkan sistem Bank BCA yang sedang maintenance. Kemudian mereka melakukan transaksi top up dengan virtual account melalui M-banking," kata Nana Sudjana saat konferensi pers di kantornya pada Jumat, 3 Maret 2020.

Nana sudah menjelaskan, pelaku melakukan top up dengan virtual account yang sudah disiapkan. Transaksi top up tersebut dilakukan secara berkali-kali, sementara saldo rekening tersangka tidak berkurang.

Kepala Bidang Hamas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan bahwa transaksi top up tersebut dapat berupa pengisian pulsa atau layanan keuangan digital seperti OVO. Transaksi dilaksanakan dalam waktu tertentu, ujar dia, contohnya seperti saat BCA sedang melakukan pemeliharaan sistem. 

"Misal dia mengisi OVO Rp 500 ribu, uang di rekeningnya tidak hilang, yang hilang uang bank," kata Yusri.

Komplotan ini telah beraksi sejak tahun 2015. Uang hasil pembobolan bank disebut polisi untuk membeli sepeda motor atau mobil. Para tersangka dijerat dengan Pasal 362 dan atau Pasal 372 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan atau Pasal 85 Undang-Undang Nomor 3 tahun 2011 Tentang Transfer Dana dan atau Pasal 3, 4, 5 Undang-Undang Nomor 8 tahun 2010 Tentang Tindak Pidana Pencucian Uang. Mereka terancam dhukum selama 20 tahun kurungan penjara.


Sumber : Tempo.co

Kasus BNI Ambon, Tak Pengaruhi Harga Saham

King News - Kasus pembobolan dana bank BNI 46 Cabang Ambon sejumlah Rp 58,9 miliar oleh terduga pelaku Faradiba Yusuf dan kroninya dianggap tak mempengaruhi langsung harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) secara nasional. Sebab di bursa efek melihat skala perusahaan BNI. Dimana yang terjadi masih sebatas masalah di cabang. Hal itu diakui kepala BEI perwakilan Maluku Alberto Dachi.
“Kalau berkaca dari kasus BNI 46 Ambon ini sebenarnya secara nasional tidak ada permasalahan atau pengaruh langsung. Karena di bursa efek kan kita lihat skala perusahaan BNI-nya dan dari bursa efek belum ada urgensi untuk haruskah minta penjelasan langsung dari BNI 46 atau apa. Ini mungkin masalahnya masih sebatas di cabang jadi dari sahamnya sendiri tidak ada masalah,” tukas Berto kepada Mimbarrakyatnews.com di Ambon, Senin (28/10/19).
Kalau harga saham turun diakui Berto, lebih ke sektoral. Sebab beberapa saham perbankan secara umum ini memang lagi turun harga sahamnya. Tapi kalau BNI secara spesifik mungkin dari kasus yang ada tidak secara langsung berpengaruh ke pergerakan harga saham.
“Mungkin lebih ke keadaan saja. Kondisi ekonomi itu kan kemarin sempat ada penurunan suku bunga juga gitu kan, mungkin secara jangka pendek di sektor perbankan lagi sedang turun tapi nanti biasanya secara jangka panjangnya khan bisnisnya akan pulih lagi,” ungkapnya.
Dirinya lantas menghimbau kepada para investor agar jangan terlalu panik menanggapi berita-berita seperti yang kasus pembobolan BNI 46 Ambon karena tidak terkait harga saham. Kalaupun ada permasalahan apapun, dari bursa efek pasti akan meminta penjelasan langsung kepada BNI pusat.
“Tidak ada pengaruh secara signifikan baik penurunan atau peningkatan, masih normal-normal saja karena kita kan pergerakan sektornya beda, pasar modal dan perbankan. Jadi investor tidak usah panik lah. Sampai sekarang nggak ada urgensi seperti itu bahkan tidak ada suspensi perdagangan saham dan lainnya. Karena ini sifatnya mungkin lebih ke permasalahan di cabang. Kalau investor yang punya saham anjurannya jangan terlalu panik berlebihan menanggapi. Tetap tenang, sebab semua aman,” tutupnya. 

BNI Sudah Tegaskan Dan Memastikan Dana Nasabah Tetap Aman

King News - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menegaskan bahwa dana nasabah di cabang bank tersebut di Ambon tetap aman. Nasabah dan masyarakat tidak perlu khawatir untuk tetap bertransaksi di BNI. Direktur Bisnis Korporasi BNI Putrama Wahju Setyawan menuturkan, peristiwa yang terjadi di Ambon merupakan perbuatan oknum dalam sebuah sindikat, sehingga tidak dapat mempengaruhi kondisi BNI secara umum. Nasabah dan masyarakat umum tidak perlu khawatir untuk tetap bertransaksi dan menyimpan dananya di BNI

Menurut Putrama yang akrab disapa Iwan, terdapat beberapa faktor yang menjadi sebab nasabah tidak perlu khawatir dengan BNI, yaitu pertama, operasional layanan perbankan di BNI tetap berjalan normal, termasuk di seluruh outlet yang berada di bawah koordinasi Kantor Cabang Utama Ambon. Kedua, kepercayaan sebagian besar nasabah tetap terjaga dibuktikan jumlah transaksi masuk (menabung) lebih besar dibandingkan jumlah transaksi keluar.

Ketiga, BNI tetap berkomitmen menjaga ketersediaan uang tunai yang dapat digunakan masyarakat melalui berbagai channel, termasuk mesin ATM selama 24 jam sehari 7 hari seminggu.

"Pelanggaran yang terjadi di Ambon adalah kasus yang memiliki dampak minimal terhadap operasional dan ketersediaan dana di BNI. Kasus ini sudah dalam proses penyelidikan pihak Kepolisian sehingga diharapkan dapat mempercepat proses pengungkapannya," ujar Putrama dalam keterangan resminya, Sabtu (19/10/2019).

Hasil investigasi mengidentifikasi kondisi yang tidak wajar, yaitu terdapat dugaan adanya sindikat yang menawarkan investasi yang tidak wajar. Dimana FY, yang merupakan bagian dari sindikat, mengumpulkan dana dari para investor dengan dijanjikan imbal hasil yang cukup besar untuk berbisnis.

Para penerima aliran dana disinyalir adalah para pemilik modal yang seolah- olah menerima pengembalian dana dan imbal hasil dari oknum, padahal dananya berasal dari hasil penggelapan dana bank. Nilai dana yang digelapkan FY berdasarkan temuan hasil pemeriksaan internal mencapai sekitar Rp58,95 miliar. 

Berdasarkan hasil temuan internal tersebut, BNI menemukan adanya kejangalan transaksi dan atas temuan ini, BNI Mengambil tindakan segera dengan melaporkan kejadian ini kepada pihak Polda Maluku untuk mengungkapkan dan menuntaskan kasusnya, serta mengupayakan recovery dana BNI yang digelapkan oleh sindikat. 

Salah satu potret yang dapat menunjukkan kinerja BNI Ambon memuaskan dapat dilihat dari kinerja Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dihimpun di seluruh Outlet yang berada dibawah koordinasi Kantor Cabang Ambon. Ini juga bukti dari animo masyarakat Ambon untuk menabung dan menggunakan layanan transaksi digital (digital service transaction) BNI yang cukup tinggi.

Data per September 2019 menunjukkan bahwa DPK yang dihimpun di Ambon dan sekitarnya tumbuh sebesar 20,06% secara Year on Year (YoY) dibandingkan DPK yang terkumpul selama tahun 2018. DPK yang tumbuh merupakan salah satu indikator penting dalam mengukur kepercayaan masyarakat terhadap BNI. Tak hanya itu, DPK BNI tersebut sebagian besar karena ditopang oleh pertumbuhan tabungan dan giro yang merupakan sumber dana murah. BNI mencatat bahwa di Ambon dan sekitarnya terjadi pertumbuhan tabungan dan giro masing-masing sebesar 19,99% dan 27,96% secara year on year (YoY).

Tidak hanya meningkatkan pelayanan perbankan. BNI juga hadir di Ambon dan sekitarnya dengan beragam dukungan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara langsung. Dukungan tersebut antara lain adalah Desa Wai, Desa Liang, Kabupaten Seram Bagian Barat, BNI menyalurkan bantuan bagi Korban gempa berupa Sembilan bahan makanan pokok (Sembako) dan perlengkapan kedaruratan (seperti selimut hingga makanan bayi).

Hal yang sama dilakukan BNI di Saumlaki, Maluku Tenggara Barat. Di sini BNI menyalurkan 1.000 paket sembako untuk masyarakat yang kurang beruntung bekerjasama dengan Kodam. Tidak tertinggal di bidang pendidikan, BNI juga menyalurkan bantuan renovasi untuk taman kanak-kanak dan Sekolah Dasar Rutong di Kota Ambon.



Sumber : Sindonews.com

Karantina Diri di Rumah, Yuk Siapkan Makanan yang Sehat dan Mudah Dibuat

King News - Presiden RI Joko Widodo sejak Minggu, (15/3), sudah memberlakukan sistem work from home (WFH), Social Distancing, serta bagi seluruh sekolah di DKI Jakarta diliburkan sampai 14 hari. Maka, dengan adanya peraturan tersebut diharapkan seluruh masyarakat pun dapat mematuhinya.
Untuk itu, masyarakat pun disarankan untuk mengkarantina dirinya sendiri di rumah untuk mencegah dan memutus rantai penyebaran Corona Covid-19.
Oleh sebab itu, demi mengurangi kontak langsung memang sebaiknya berada di rumah saja, lebih baik lagi jika Kamu juga menyediakan bahan pangan yang awet, menyehatkan, dan mudah diolah. Lalu, apa saja yang sebaiknya disediakan di rumah? Dilansir dari laman Misskyra, Kamis, (19/3), berikut ini bahan-bahan makanannya.
Produk makanan kalengan
Daging dan ikan yang kaya protein dapat membantu membangun sistem kekebalan tubuh yang sangat penting untuk mencegah infeksi virus selama karantina di rumah. Produk Makanan Kaleng seperti ikan, daging dan bahkan buah-buahan dan sayuran dapat bertahan lama jika disimpan dengan baik.
Produk makanan kering
Persediaan makanan kering seperti kacang-kacangan, makanan instan, mentega, buah-buahan kering, dan makanan lainnya yang dapat bertahan lama di lemari es.
Alat toilet dan produk lainnya
Persediaan sanitasi, sabun, dan produk desinfektan untuk rumah juga perlu dipersiapkan. Tetapi perlu diingat bahwa seseorang hanya harus membeli sesuai ukuran keluarga pada saat darurat sehingga orang lain bisa mendapatkan barang-barang yang dibutuhkan juga.
Medicine kit
Tidak hanya makanan yang perlu disiapkan, Kamu juga harus mempunyai persediaan obat-obatan di rumah. Pastikan Kamu harus punya persediaan obat-obatan penyakit umum seperti demam, pilek, sakit kepala, dan sebagainya.

Sumber : Akurat.co